Halo guys kali ini Blog Isma akan membahas Prodi Jurusan Keperawatan mulai dari ? Pengertian, ? Rekomendasi Kampus, ? Biaya Pendaftaran, ? Info Beasiswa, ? Tips Kuliah, ? Peluang Kerja, ? Besaran Gaji Lulusan, ? Kelebihan hingga kekurangannya
1. Apa itu jurusan Keperawatan
Jurusan keperawatan adalah program studi yang mempersiapkan seseorang menjadi seorang perawat profesional yang bertanggung jawab untuk merawat, memantau, dan mengelola kesehatan pasien. Program studi ini memberikan pengetahuan dan keterampilan yang dibutuhkan untuk mengidentifikasi, menilai, dan mengelola masalah kesehatan individu, keluarga, dan masyarakat. Lulusan jurusan keperawatan akan bekerja di berbagai setting kesehatan, seperti rumah sakit, klinik, puskesmas, dan tempat-tempat lainnya.
2. Kelebihan dan kekurangan Jurusan Keperawatan
Berikut ini adalah beberapa kelebihan dan kekurangan jurusan keperawatan:
Kelebihan:
Memberikan kesempatan untuk membantu orang lain dan membuat perbedaan dalam hidup mereka
Memiliki prospek kerja yang baik, karena kebutuhan akan perawat profesional selalu tinggi
Dapat bekerja di berbagai setting kesehatan, seperti rumah sakit, klinik, puskesmas, dan lain-lain
Memberikan kesempatan untuk terus belajar dan mengembangkan keterampilan dan pengetahuan
Kekurangan:
Bisa menjadi pekerjaan yang stres, terutama jika harus bekerja dalam shift yang panjang
Bisa menjadi pekerjaan yang fisik yang melelahkan, terutama jika harus merawat pasien yang sakit atau tidak mampu bergerak dengan mandiri
Bisa menjadi pekerjaan yang emosional yang menantang, terutama jika harus merawat pasien yang sedang mengalami masalah kesehatan yang serius atau kematian
Bisa menjadi pekerjaan yang terbatas dalam hal gaji dan kesempatan promosi, terutama jika tidak memiliki gelar pascasarjana.
3. Rekomendasi Kampus untuk Jurusan Keperawatan
Berikut ini adalah beberapa rekomendasi kampus untuk jurusan keperawatan di Indonesia:
Universitas Gadjah Mada (UGM)
Universitas Diponegoro (UNDIP)
Universitas Airlangga (UNAIR)
Institut Teknologi Bandung (ITB)
Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS)
Universitas Padjadjaran (UNPAD)
Universitas Sumatera Utara (USU)
Universitas Brawijaya (UB)
Universitas Hasanuddin (UNHAS)
Ini hanya sebagian kecil dari banyak kampus yang menawarkan program studi keperawatan. Ada banyak kampus lain yang juga menawarkan program studi keperawatan dengan tingkat kualitas yang baik.
4. Biaya Pendaftaran pada Jurusan Keperawatan
Biaya pendaftaran pada jurusan keperawatan bisa bervariasi tergantung pada kampus yang dipilih. Beberapa faktor yang mempengaruhi biaya pendaftaran diantaranya adalah tingkat kompetensi fakultas, tingkat kemampuan finansial kampus, dan lokasi kampus.
Di beberapa kampus, biaya pendaftaran untuk program studi keperawatan bisa mencapai jutaan rupiah per tahun. Namun, biaya tersebut biasanya sudah termasuk biaya perkuliahan, biaya laboratorium, dan biaya lainnya yang dibutuhkan untuk mengikuti program studi.
Untuk informasi lebih lanjut tentang biaya pendaftaran pada jurusan keperawatan, Anda bisa menghubungi kampus yang Anda minati langsung atau mengunjungi situs web mereka.
5. Informasi Beasiswa jurusan Keperawatan
Untuk informasi beasiswa jurusan keperawatan, Anda bisa mencari di situs-situs penyedia informasi beasiswa seperti:
situs web dikti.go.id
situs web beasiswapascasarjana.kemdikbud.go.id
situs web sscn.bkn.go.id
situs web lpdp.kemenkeu.go.id
Anda juga bisa mencari informasi beasiswa di kampus yang Anda minati. Banyak kampus yang menawarkan beasiswa bagi mahasiswa yang memenuhi kriteria tertentu.
Selain itu, Anda juga bisa mencari informasi beasiswa di organisasi atau perusahaan yang bergerak di bidang keperawatan atau di asosiasi keperawatan yang ada di Indonesia.
6. Tips kuliah pada jurusan Keperawatan
Berikut ini adalah beberapa tips kuliah yang bisa Anda pertimbangkan jika akan memulai studi di jurusan keperawatan:
Persiapkan diri dengan membaca materi-materi yang akan diajarkan sebelum mengikuti kelas. Ini akan membantu Anda memahami materi dengan lebih baik dan mempercepat proses belajar.
Tetaplah rajin belajar dan selalu update dengan perkembangan ilmu keperawatan. Sebagai seorang mahasiswa keperawatan, Anda harus selalu terus belajar dan meningkatkan kemampuan Anda.
Carilah teman belajar yang bisa menjadi partner belajar Anda. Belajar bersama teman akan membantu Anda memahami materi dengan lebih baik dan lebih cepat.
Gunakan media pembelajaran yang tersedia, seperti buku teks, video tutorial, atau aplikasi belajar. Media pembelajaran tersebut bisa membantu Anda memahami materi dengan lebih mudah.
Jangan ragu untuk bertanya kepada dosen atau kakak kelas jika Anda memiliki pertanyaan atau kesulitan dalam mengikuti kelas. Dosen dan kakak kelas merupakan sumber informasi yang bermanfaat bagi Anda.
Jangan lupa untuk mempertahankan kesehatan fisik dan mental Anda selama kuliah. Kurangi stres dengan berolahraga dan menjaga pola tidur yang teratur, serta makan makanan sehat.
7. Peluang Kerja / prospek kerja Jurusan Keperawatan
Prospek kerja lulusan jurusan keperawatan cukup bagus di Indonesia. Lulusan keperawatan bisa bekerja di berbagai instansi seperti rumah sakit, puskesmas, klinik, atau lembaga kesehatan lainnya. Selain itu, lulusan keperawatan juga bisa bekerja di industri farmasi, industri kesehatan, atau di lembaga-lembaga internasional yang bergerak di bidang kesehatan.
Selain itu, lulusan keperawatan juga bisa membuka praktek sendiri atau bergabung dengan praktek dokter. Lulusan keperawatan juga bisa melanjutkan studi ke jenjang yang lebih tinggi seperti magister atau doktor.
Untuk meningkatkan kesempatan kerja, sebaiknya lulusan keperawatan memiliki sertifikat keahlian atau sertifikasi profesi sebagai perawat. Selain itu, Anda juga bisa mencari pelatihan dan workshop yang bermanfaat untuk meningkatkan kemampuan Anda di bidang keperawatan.
8. Besaran gaji lulusan Keperawatan
Besaran gaji lulusan keperawatan tergantung dari tempat dan tingkat jabatan yang Anda tempati. Sebagai contoh, gaji perawat di rumah sakit berkisar antara Rp3 juta hingga Rp5 juta per bulan. Namun, jika Anda bekerja di instansi atau perusahaan lain, gaji yang ditawarkan bisa lebih tinggi atau lebih rendah tergantung dari kondisi dan kebijakan masing-masing tempat kerja.
Untuk meningkatkan gaji yang Anda terima, Anda bisa memperoleh sertifikat keahlian atau sertifikasi profesi sebagai perawat, meningkatkan kemampuan di bidang keperawatan dengan mengikuti pelatihan dan workshop, serta bekerja di instansi atau perusahaan yang menawarkan gaji lebih tinggi.
9. Rekomendasi buku untuk jurusan Keperawatan
Berikut adalah beberapa rekomendasi buku untuk jurusan keperawatan:
"Nursing: A Concept-Based Approach to Learning" oleh Pearson
"Nursing Process and Critical Thinking" oleh Judith Wilkinson
"Nursing Theories: A Framework for Professional Practice" oleh Elizabeth Ann Manhart Barrett
"Mental Health Nursing: An Introduction" oleh Elizabeth Wilder-Turner
"Community/Public Health Nursing: Promoting the Health of Populations" oleh Mary A. Nies
"Leadership Roles and Management Functions in Nursing: Theory and Application" oleh Bessie L. Marquis and Carol J. Huston
"Essentials of Nursing Research: Appraising Evidence for Nursing Practice" oleh Denise F. Polit and Cheryl Tatano Beck
"Nursing Research: Methods and Critical Appraisal for Evidence-Based Practice" oleh Geri LoBiondo-Wood and Judith Haber
"Nursing Diagnosis Handbook: An Evidence-Based Guide to Planning Care" oleh Betty J. Ackley and Gail B. Ladwig
"Nursing Ethics: Across the Curriculum and Into Practice" oleh Janie B. Butts and Karen L. Rich
Demikian pembahasan yang sangat lengkap tentang Jurusan Keperawatan yang sudah dirangkum oleh mimin. Buat kalian yang tertarik pada jurusan Keperawatan, semoga artikel ini dapat membantu kalian sebagai bahan pertimbangan untuk memilih jurusan yang tepat.
Sumber : Blog Isma
Komentar
Posting Komentar